Contoh Appositive│ Appositive jika diartikan adalah noun, noun phrase, atau noun clause yang bergandengan dengan noun lain yang digunakan untuk memberi gambaran / informasi tambahan.
Appositive seringkali kita jumpai dalam penulisan kalimat. Untuk memahaminya, simak fungsi, jenis, dan contohnya dalam penjelasan saya kali ini.
Contoh Appositive
Berikut ini adalah beberapa contoh appositive yang perlu anda ketahui:
- My friend, Budi, will help me find a new job. (Temanku, Budi, akan menolongklu menemukan pekerjaan baru).
Pada contoh di atas, kata Budi adalah appositive, ia menjelaskan noun sebelumnya “my friend”.
- I will help my friend, Susan, before she cries. (aku akan menolong temanku, Susan, sebelum dia menangis.)
Dalam contoh ini, appositive-nya adalah Susan, ia menjelaskan kata my friend.
- Habibi, the creator of Indonesian airplane, will go to Germany. (BJ. Habibi, pencipta pesawat terbang Indonesia, akan pergi ke Jerman).
The creator of Indonesian airplane disebut appositive karena ia menjelaskan BJ. Habibi.
Apa saja yang bisa menjadi Appositive?
Ada tiga hal yang dapat menjadi appositive, yaitu noun (kata benda), Noun phrase, dan noun clause.
Untuk memahami ketiganya, lihatlah contoh-contoh kalimat berikut:
Noun
- The ghost, a pamvire, sucked too much blood. (appositive-nya berupa noun “a pamvire”.)
Noun phrase
- Susan, the girl with her long hair, is my sister. (appositive-nya adalah noun phrase yang berbunyi “the girl with her long hair”)
Noun clause
- Please help Susan, the girl that I like a lot, as possibly as you can. (appositive-nya berupa noun clouse yang redaksinya yaitu “the girl that I like a lot”.)
Untuk mengetahui apa itu noun, noun phrase, dan noun clause, klik linknya pada paragraf pertama artikel ini. (Skrol ke ATAS)
Jenis Appositive
Ada dua jenis appositive yang perlu Anda ketahui, yaitu Restrictive dan Non-restrictive Appositive.
Restrictive Appositive (terbatas)
Yaitu apposistive yang berperan untuk memberi informasi penting untuk mengidentifikasi noun secara spesifik.
- Barbara’s friend, Susan, likes me. (Temannya Barbara, Susan, menyukaiku.)
Pada contoh diatas, Barbara sebenarnya memiliki banyak teman, namun dibatasi dengan kata Susan. Dalam hal ini, redaksi kalimat di atas bersifat umum jika tanpa appositive.
- Barbara’s friend likes me. (Temannya Barbara menyukaiku.)
Non-Restrictive Appositive (tidak terbatas)
Yaitu appositive yang berperan untuk memberikan informasi tambahan, dan informasi ini sebenarnya tidak begitu penting.
- Susan, Barbara’s friend, likes me. (Susan, temannya Barbara, menyukaiku.)
Pada contoh Appositive di atas, kata “Babara’s friend” tampaknya tidak begitu penting. Kata tersebut hanya sekedar untuk memberi info tambahan pada kata Susan. Sebenarnya kalimat di atas sudah tergolong spesifik meski tanpa appositive. Sehingga jika dipersingkat menjadi “Susan likes me”.