Perbedaan will dan be going to kerapkali sulit di terka. Sebab keduanya menunjukkan waktu mendatang dan memiliki kesamaan arti. Meski demikian, anda tak perlu hawatir, para native speaker masih dapat memahami meski anda tidak mengetahui perbedaannya.
Melalui artikel ini, anda akan mengetahui lebih mendalam bagaimana sisi persamaan dan perbedaan will dan be going to yang sebenarnya. Yuk, simak penjelasan saya di bawah.
Persamaan Will dan Be Going to
Perlu dicatat, bahwa will dan be going to memiliki sisi persamaan. Keduanya digunakan untuk membuat prediksi dalam bahasa Inggris.
Kata will dan going to perlu diikuti verb asli (bare infinitive), seperti pada contoh berikut:
- He will help. (Dia akan menolong ku.)
- He is going to help. (Dia akan menolong ku.)
A. Variasi kalimat prediksi dalam bahasa inggris
- I think he will go there. (Aku kira dia akan pergi kesana.)
- We think it won’t work well. (Kami kira in tidak akan berfungsi dengan baik.)
- In my opinion, she is going to jump. (Menurutku, dia akan lompat.)
- He isn’t going to win the election. (Dia tidak akan memenangkan pemilihan ini.)
B. Prediksi dalam bentuk pertanyaan
- Will he come to the party tonight? (Akankan dia datang kepesta nanti malam?)
- What will happen next year? (Apa yang akan terjadi tahun depan?)
- Is he going to study in America? (Apakah dia akan belajar di Amerika?)
- What are you going to do today? (Apa yang akan kamu lakukan hari ini?)
Baca juga: Penggunaan, pola, contoh dan arti be going to.
Perbedaan Will dan Be Going to
Jika dilihat dari sisi penggunaan, ternyata perbedaan will dan be going to sangat kentara.
Sebagaimana saya uraikan berikut ini.
A. Penggunaan Be GOING TO
Susunan BE GOING TO biasa digunakan dalam situasi berikut:
1. Saat kita telah putuskan atau bermaksud untuk melakukan sesuatu dimasa mendatang.
- They’re going to Jakarta – (Mereka akan ke Jakarta), Faktanya, mereka telah membeli tiket dan siap pergi ke sana.
2. Ketika teradapat tanda tentang sesuatu yang akan terjadi.
- I think she is going to fall down – she doesn’t hold tight. (menurutku dia akan jatuh. Dia tidak berpegangan erat.)
3. Saat sesuatu akan terjadi dalam waktu dekat.
- Get back! The bomb is going to explode. (Mundurlah! Bom akan meledak.)
B. Penggunaan WILL
Kita dapat gunakan WILL dalam situasi berikut:
1. Saat kita memutuskan untuk melakukan sesuatu.
- I will teach you this lesson. (aku akan mengajarimu materi ini). Maksudnya, sekarang aku putuskan untuk mengajarimu.
2. Saat kita pikir / percaya tentang sesuatu dimasa mendatang.
- My team will win this game. (Timku akan memenangkan permainan ini.)
3. Saat memberikan penawaran, janji, atau ancaman.
- I will give you money if you help me. (Aku akan memberimu uang jika kamu menolongku.)
- I promise I will help you. (Aku janji akan menolongmu.)
- I will hit you if you don’t help me. (Aku akan memukulmu jika kamu tidak menolongku.)